Bahasa |

Rajin Lakukan SADARI Dapat Cegah Penyakit Kanker Payudara


Rajin Lakukan SADARI Dapat Cegah Penyakit Kanker Payudara

Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) memiliki beberapa pengurus yang juga merupakan survivor kanker payudara. Ibu Cynthia Ponto, salah satu pengurus YKPI bidang Sosialisasi Skrining dan Praktek SADARI ini sudah 10 tahun menjadi survivor kanker payudara. Walau sudah menjadi survivor kanker payudara cukup lama, namun Ibu Cynthia tetap menjalani pemeriksaan rutin salah satunya pemeriksaan mammografi.

“ Saya adalah survivor kanker payudara , alhamdulillah tahun ini saya sudah tahun ke 10. Saya di YKPI sebagai koordinator bidang Sosialisasi dan Skrining juga Praktek SADARI (perikSA payuDAra sendiRI). Saat ini saya sedang melakukan kegiatan mammografi, pesan saya buat teman-teman yang akan melakukan pemeriksaan mammografi, jangan takut, karena mammografi ini sangat penting supaya kita mengetahui lebih cepat apakah kita terdeteksi atau tidak,” ungkap Ibu Cynthia

Besar harapan Ibu Cynthia kepada masyarakat Indonesia terutama para wanita untuk rajin melakukan SADARI (perikSA payuDAra sendiRI), karena dengan melakukan SADARI secara rutin yakni satu bulan sekali di hari ke 7-10 setelah haid hari pertama, apabila terdeteksi adanya kanker payudara bisa cepat untuk ditindaklanjuti secara medis.

“ Harapan saya supaya kita selalu rajin untuk melakukan SADARI, Periksa Payudara Sendiri agar apabila kita terdeteksi kita cepat untuk menindaklanjuti apa yang terjadi pada diri kita,”tambahnya.

Tak hanya itu, wanita berhijab tersebut juga berharap Sosialisasi Skrining Deteksi Dini Kanker Payudara dan Praktek SADARI ini dapat digaungkan oleh pemerintah ke berbagai wilayah di Indonesia.

“ Untuk pemerintah, supaya sosialisasi ini dapat digaungkan seluas-luasnya ke seluruh masyarakat Indonesia sampai ke pelosok-pelosok,” ujar Ibu Cynthia.

icon-whatsapp-ykpi