Jakarta - Kementerian Kesehatan RI dan Pusat Kanker Nasional RS Kanker Dharmais menyelenggarakan acara puncak Hari Kanker Sedunia ( World Cancer Day) dengan tema" Close The Care Gap" Together, We Challenge Those in Power pada hari ini Jumat, 16 Pebruari 2024 di Auditorium RSKD. Beberapa hal yg dilakukan untuk mengusung tema Hari Kanker Sedunia 2024 ini antara lain peningkatan kesadaran dan edukasi, dukungan emosional dan psikologis kepada pasien dan keluarga, khususnya penekanan pada deteksi dini dan gaya hidup sehat.
Acara ini dihadiri oleh Menkes RI, bapak Budi Gunadi Sadikin, Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kemenkes, ibu Ida Rachmawati, Dirjen Pelayanan Kesehatan, bapak Azhar Jaya dan para pejabat pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian Kesehatan dan para lembaga/organisasi yg peduli Kanker antara lain dari Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI)
Pada acara puncak hari ini juga dilakukan launching project ECHO dan RSKD juga memperkenalkan beberapa layanan unggulan terbaru seperti I-Care ( Indonesia Cancer Risk Examination) dan layanan Transplantasi Sumsum Tulang.
I-Care adalah layanan deteksi resiko kanker berbasis genetik dengan metode pengambilan sampel darah. Pemeriksaan ini dapat dilakukan seseorang yg sehat sebagai langkah deteksi dini kanker melalui pemeriksaan 113 gen kanker seperti kanker payudara, kolorektal, lambung, prostat, paru dan kanker lainnya.
Setelah acara diadakan talk show yg dipandu oleh dr.Jaka Pradipta, Sp.P(K) dengan menampilkan Dhini Aminarti dan dr. Dwi Wahyunianto, Sp.PD, KHOM
Dalam talk show tersebut Dhini Aminarti menyatakan sudah bergabung beberapa tahun lalu di Yayasan Kanker Payudara Indonesia dan menjadi bagian dari YKPI mengingatkan deteksi dini, dan pola hidup sehat dengan rutin olahraga dan hindari stress. Dr Wahyu melanjutkan untuk rajin melakukan aktivitas fisik, makan buah & sayur, hindari asap rokok/alkohol, dan yang terpenting skrining dan pemeriksaan diri secara teratur ke fasilitas kesehatan.
(Humas)