Bahasa
|
|
|
Jakarta, YKPI - Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) menggelar kegiatan 'Obrolan Akhir Minggu' pada Sabtu (22/1), yang digelar secara virtual melalui video konferensi Zoom.
Kegiatan ini dihadiri oleh 130 partisipan yang terdiri dari para anggota SKP Dian YKPI, SKP Kartika YKPI, dan pengurus YKPI.
Ketua Umum YKPI, Linda Agum Gumelar, membuka 'Obrolan Akhir Minggu' dengan pesan agar para perempuan Indonesia rutin melakukan skrining dan deteksi kanker payudara. Hal ini dilakukan demi mencegah kanker payudara stadium lanjut.
Apabila kanker payudara terdeteksi pada stadium awal, maka peluang kesembuhan lebih tinggi. Selain itu, biaya yang dikeluarkan untuk pengobatan juga relatif lebih murah.
Kegiatan 'Obrolan Akhir Minggu' diisi dengan tanya jawab seputar kanker payudara, yang dijawab langsung oleh dokter sekaligus penyintas kanker payudara, dr. Inez Nimpuno.
Para partisipan diberikan keleluasaan untuk mengajukan berbagai masalah seputar kanker payudara, maupun situasi yang mereka hadapi selama pengobatan kanker payudara.
Banyak pertanyaan menarik yang muncul dalam kegiatan ini, antara lain apakah perempuan menopouse aman dari metastase, apakah ibu menyusui bisa terkena kanker, hingga apakah penyintas kanker payudara dibolehkan mengonsumsi daging merah.
Selain menjawab semua pertanyaan peserta, dr Inez pun melakukan presentasi dan mengajak peserta berdiskusi mengingat kembali istilah-istilah pada kanker payudara serta tahapan pengobatan.
