Bahasa |

Linda Gumelar Sebut Peran Perempuan Bangun Ketahanan Nasional


Linda Gumelar Sebut Peran Perempuan Bangun Ketahanan Nasional

Minggu, 02/01/2022

Jakarta, YKPI - Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI), Linda Agum Gumelar, menyinggung peran kaum perempuan guna membangun ketahanan nasional.

Hal ini disampaikan dalam webinar 'Peran Wanita sebagai Deterinan Stratejik yang Mempengaruhi Ketahanan Nasional' pada peringatan Hari Ibu 22 Desember 2021, yang digelar oleh IKAL Strategic Center.

Menurut Linda, Hari Ibu yang dalam sejarahnya lekat dengan perjuangan kebangkitan kaum perempuan, tidak terpisahkan dengan Hari Kebangkitan Nasional. Karena itu, sebagaimana laki-laki, perempuan juga memiliki andil besar dalam menjaga ketahanan nasional.

"Ada beberapa alasan perempuan merupakan determinan stratejik dalam ketahanan nasional. Pertama, jumlah perempuan hampir sama dengan laki-laki yaitu 49,5 persen. Jumlah ini modal luar biasa dari sisi SDM dan merupakan kekuatan nasional dalam menghadpai ancaman, tantangan, hambatan dari dalam dan luar," terang Linda.

Selanjutnya, perempuan ialah makhluk sosial yang bisa bekerja sama dan berjejaring untuk kegiatan sosial dan ekonomi. Dengan ini, lanjut Linda, perempuan mampu membangun relasi dan kekuatan luar biasa, mewujudkan cinta kasih, dan melindungi bangsanya.

"Naluri keibuan dan sifat altruistiknya. Perempuan akan melindungi anak, keluarga, dan bangsanya. Bangsa akan dicintai dan dijaga sepenuh hati sehingga tidak rentan dipecah belah," kata Linda.

Lebih lanjut, perempuan yang mendapatkan hak dan akses yang sama dengan laki-laki, menurut Linda akan membentuk sebuah ketahanan nasional yang kokoh, dan aset dalam pembangunan nasional.

"Apalagi perempuan memiliki ketangguhan, keuletan, kesabaran, dan kegigihan," imbuh Linda.

Linda menambahkan, keberhasilan pembangunan sebagai bagian penting terwujudnya ketahanan nasional bergantung pada keseimbangan partisipasi perempuan dan laki-laki. Keduanya sama-sama penting diperhitungkan.

"Sayangnya, dalam realita pemmbangunan SDM di Indonesia masih perlu diperjuangkan. Tantangan pembangunan manusia, masih dihadapkan persoalan struktural dan kultural. Situasi ini berpengaruh pada proses pembangunan dan berdampak pada pembangunan SDM," tutup Linda.

icon-whatsapp-ykpi